Syaiful Huda dan Rahmat Hidayat Djati hadiri ‘Gus Muhaimin Panglima Santri Menyapa’ yang diselenggaran di pondok Pesantren Al Fathimiyah, Karawang (29/10). Dalam acara tersebut, Huda mengajak merefleksikan doktrin ‘Hubbul wathon minal iman’ setiap peringatan Hari Santri Nasional.
Belakangan ini Wakil Ketua DPR RI, Gus Muhaimin, menyelenggarakan kegiatan Panglima Santri Menyapa yang beratajuk memperingati dan ucap syukur atas hari santri nasional. Kegiatan tersebut kali pertama diselenggaran di Aceh dengan melakukan vaksinasi massal santri.
Pada 29 Oktober 2021, acara serupa pun diselenggarakan di Karawang tepatnya di Pondok Pesantren Al Fathimiyah. Sementara itu, acara yang diberlangsung di Karawang ini dihadiri oleh Ketua Komisi X DPR RI, Syaiful Huda dan Komisi II DPRD Jawa Barat, Rahmat Hidayat Djati.
Dalam acara tersebut Huda, panggilan akrabnya menyatakan, santri harus berperan aktif dalam membawa kemajuan bangsa. Hal ini sejalan dengan doktrin yang ditanamkan pada santri yaitu, Hubbul wathon minal iman’,.
” Siapa yang meragukan. Doktrin santri itu Hubbul wathon minal iman’, yang mengartikan cinta tanah air adalah bagian dari iman,” ungkap Huda.
Huda pun mengatakan, ajaran Kyai pada Santri tak pernah lepas dari menyisipkan nilai-nilai nasionalisme. Bahkan, peran santri dalam menjadikan paham nasionalisme sebagai tingkah laku berkesan damai alih-alih menciptakan kesan garang. Hal inilah yang menjadi plus dari peran santri dalam menyebarkan paham nasionalisme yang moderat.
Haydar
