Survei Pilpres 2024 ASI: Prabowo-Cak Imin Kalahkan Ganjar-Puan

Lembaga Arus Survei Indonesia (ASI) merilis hasil survei nasional bertema ‘Preferensi Pemilih dan Peta Elektoral 2024’. Hasil simulasi pasangan bakal calon presiden (capres) menunjukkan duet Prabowo Subianto dan Muhaimin Iskandar atau Cak Imin unggul.

Proses pengambilan data dilakukan pada tanggal 12-18 Agustus 2022. Wilayah pelaksanaan survei 34 provinsi di Indonesia. Metode penarikan sampel yakni multistage random sampling. Jumlah responden sebanyak 1.200 responden dengan margin of error +/- 2.9 % pada tingkat kepercayaan 95%.

Populasi survei nasional ini adalah seluruh warga Indonesia berusia minimal 17 tahun atau sudah menikah. Survei dilakukan dengan cara telesurvei, yaitu responden diwawancara melalui kontak telepon menggunakan kuesioner.

Responden diberikan pertanyaan: Jika saat ini dilakukan pilpres, di antara simulasi di bawah ini, pasangan mana yang akan Anda pilih?

Hasilnya:
Prabowo Subianto-A. Muhaimin Iskandar 27,1%
Anies Baswedan-Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) 24,8%
Ganjar Pranowo-Puan Maharani 23,9%
Airlangga Hartarto-Erick Thohir 16,1%
Tidak tahu/tidak jawab 8,2%

Arus Survei Indonesia juga mengeluarkan hasil survei simulasi 10 dan 3 nama capres. Dalam simulasi ini, Ganjar Pranowo unggul dari nama-nama bakal capres lainnya.

Simulasi 3 nama, berikut ini adalah urutan elektabilitasnya:
Ganjar Pranowo 31,7%
Prabowo Subianto 30,3%
Anies Baswedan 22,6%
Tidak tahu/tidak jawab 15,3%

Untuk diketahui, Prabowo dan Cak Imin saat ini dalam satu perahu politik koalisi Partai Gerindra dan PKB. Sementara Anies dan AHY hingga kini belum memiliki koalisi, namun digadang-gadang akan menjadi duet dari koalisi NasDem, PKS, dan Demokrat.

PDIP bisa mencalonkan paslon capres-cawapres sendiri pada Pilpres 2024 nanti, namun hingga kini belum ada deklarasi dari PDIP baik untuk Puan maupun Ganjar. Sementara Koalisi Indonesia Bersatu juga belum mengumumkan capres-cawapres mereka, Golkar ingin Airlangga capres, namun PAN dan PPP juga punya usul sendiri.

Elektabilitas parpol berdasarkan survei Arus Survei Indonesia

Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan [PDIP] 21%
Partai Gerakan Indonesia Raya [Gerindra] 13,9%
Partai Golongan Karya [Golkar] 11,8%
Partai Kebangkitan Bangsa [PKB] 9,4%
Partai Demokrat [PD] 8,2%
Partai Nasional Demokrat [Nasdem] 7,7%
Partai Keadilan Sejahtera [PKS] 6,5%
Partai Amanat Nasional [PAN] 4%
Partai Persatuan Pembangunan [PPP] 3,9%
Partai Persatuan Indonesia [Perindo] 1,9%
Partai Beringin Karya [Berkarya] 1,5%
Partai Solidaritas Indonesia [PSI] 1,4%
Partai Hati Nurani Rakyat [Hanura] 1%
Partai Bulan Bintang [PBB] 0,4%
Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia [PKPI] 0,3%
Partai Buruh 0,2%
Partai Gerakan Perubahan Indonesia [Garuda] 0,2%
Partai Ummat 0,1%
Partai Gelombang Rakyat Indonesia (Gelora) 0,1%
Partai Pelita 0,0%
Partai Rakyat Adil Makmur (Prima) 0,0%
Partai Kebangkitan Nusantara (PKN) 0,0%
Tidak tahu/tidak jawab 6,6%